walau hati
masih sesak tersentak
walau mulut
masih terbalut marut
walau otak
masih terendam dalam
Itu semua
hanyalah belenggu yang terus menyeretmu
Ayolah,
Ubah
segudang persepsi itu
Karena ‘anda
adalah apa yang anda pikirkan’
Lakukan apa
yang harus anda lakukan
dan nikmati
seakan engkau benar-benar merasa keluar liar dari buih berjeruji besi
Sudah..
sudah..
Enyahlah
dari genangan lumpur-lumpur itu!
Menepi dan
rasakan lembut halusnya belaian angin pagi
Hangatnya
cahya sang mentari
Atau kamu
akan terus sungkurkan jiwamu yang lesu menunggu waktu
Sampai jam
dinding itu meringis dan melirik padamu
dan semakin
keras tertawa lepas menyindirmu kawan?
Yah, karena begitulah kadang hidup berputar keras
Tinggal apakah anda akan tetap duduk bersila
Hingga harimau ganas
buas segera menjemputmu dengan erangan ngerinya serta taring yang tengah siap
siaga untuk mencabik hatimu! Glek.
17 mei 2014
untuk temanku
yang lagi galau, mas bonk. xkxk
Mencoba lepas