Oleh: Fifit difika
Hening ku nikmati sepi...
Hanya ada Aku dan Kamu dalam hujan
Erat kupeluk dirimu dalam hati, Langit yang turun hujan
Desir angin menghembus dari sela-sela kasihmu
Semilir angin ini menyapa indera rasaku, kini desiran angin semakin membelaiku
Aliran darah disekujur tubuh merambat seperti menari
Urat nadi kini terdengar berdetak keras,
Aku pun menikmati detakan itu, seperti irama perkusi yang mengiringi gerak tubuhku, yang mengalir dalam angan bersama
Meloncat berjingkrak bermain bersenang-senang
Seriang tetesan hujan yang jatuh dari genteng
Angin membelai lembut berbisik tentang kerinduan
Sesekali gemuruh datang mengagetkan
Candamu, tawamu, senyummu....
Menari-nari riang dalam anganku
Kau yang disana... sedang apakah dirimu
Hadirlah kemari, bersama kita nikmati
Hujan, angin dan gemuruh mesra bercengkrama melepas rindu bersama tanah, dengarkan bisikan mereka tentang cinta
Layaknya kita..
Tentang aku, kau dan hujan